jika sebelumnya mati lampu kali ini tal berkibot
EH!
khu khu khu karena saya pemalas jadi saya buat perchapter juga ya :v
Selamat menikmati
jangan protes jika gak seru, soalnya ngelanjutin cuman byar utang aja wkwkkww
Love
And Hate 2nd Season
MY PROMISE
Aku memiliki waktu untuk melupakan
janji yang tak berguna itu!!!!
Cit
Cit ( suara burung di pagi hari )
Pagi
yang indah setelah 1 minggu acara bertunangan yang membuatku hampir bunuh diri,
jika malaikat pencabutnya nyawa ingin mengambil nyawaku silakan saja asalkan
aku masuk surga, aku mencoba terbangun dari atas kasurku, segera menuju kekamar
mandi untuk bersiap-siap pergi ke sekolah
Ting
Ting ( suara bell rumah )
Terdengar
suara bell dari depan rumah, berkali kali, tapi sepertinya tak ada yang
membukakan pintu, sambil memasang seragam aku coba membuka pintu depan rumah,
setelah aku buka....
Nabilah
: selamat Pagi Darling!!!!
BRAKKKK
Aku
kembali menutup pintunya, ada apa ini?? Kenapa ada Nabilah pagi-pagi seperti ini
didepan rumahku??? Apakah dia kelaparan???
Aku
buka kembali pintunya
Nabilah
: moh!!! Darling kenapa kok buka tutup pintunya???
Kriz
: enyahlah dari hadapanku sekarang! Dan jangan panggil aku Darling, mengerti
DOR.....
Tiba-tiba
ada peluru lewat dihadapanku, jangan-jangan.....
BLETAK!!!!
( aku dijitak )
Melody
: Dasar Laki-laki Brengsek Adikku pagi-pagi datang hanya untuk bertemu dengan
laki-laki tak berguna sepertimu
Aku
langsung gemetar bukan main ternyata memang Melody Minamoto Kakak dari Nabilah
seorang Komandan DI Kepolisian dan juga atasan Kak Kelvin Dikenal sebagai
wanita terkejam di Kepolisian bahkan berani membentak atasannya sendiri
Kelvin
: hay Kriz Aku Mendengar suara Peluru di depan rumah, Eh!!!!!
Melody
: Cih ada 1 lagi pengganggu
Kelvin
: eh!! Komandan ada perlu apa datang kesini ( dengan perasaan takut )
Melody
: tanyakan pada adik brengsekmu ini
Kelvin
: aku Pasti akan memarahinya Komandan, serahkan saja padaku!!!!
Nabilah
: kalian semua!!!! Moh! Kenapa kalian malah bertengkar???
Kriz
: memangnya ini salah siapa???
DOR........
Melody
: apa kau mau menyalahkan adikku???apa kau belum pernah ada peluru nancap di
otakmu??
Kriz
: maafkan aku ( dengan wajah datar )
Melody
: sudahlah cepat kalian berangkat kesekolah, nanti terlambat Kriz, Nabilah,
masuk kedalam Mobil
Kriz
: tapi itukan mobil polisi
Melody
: APA KAU TAK PERNAH AKU TILANG
Kriz
: Baik Komandan ( wajah datar )
Aku
memasuki kendaraan Dengan keadaan Takut, Disekolah yah taka da yang
berbeda, hah!!!! Aku ingin cepat-cepat lulus dari sekolah ini dan juga… Eh!!!
Kenapa hari ini sekolah kelihatan ramai sekali, ternyata ada gosip tentang seorang
murid pindahan yang aku tak terlalu menghiraukan karena aku tidak peduli
tentang itu, kelas dimulai 15 menit lagi jadi aku buru-buru kekelas, meski
keadaan kelas sedikit ramai hanya karena seorang murid pindahan yang belum
tentu akan masuk ke kelas ini.
TENG
TENG TENG
Lonceng berbunyi tanda pelajaran akan
dimulai sebentar lagi meski demikian kelas masih saya ramai seperti sebelumnya,
Dan ternyata seorang guru masuk kekelas kami membawa seorang wanita yang
sepertinya pernah kulihat, karena wanita itu cantik seperti yang diributkan
sepertinya aku harus memukul diriku sendiri karena ternyata murid pindahan itu
masuk kekelas ini, hah!! Menyebalkan pasti wanita itu akan jadi maskot kelas
ini dan mungkin akan jadi maskot kelas ini atau mungkin juga jadi maskot
sekolah ini.
Guru
: Silakan Perkenalkan dirimu
Sonya
: nama saya Kusanagi Sonya aku baru pindah dari Sapporo Hokaido, aku pindah
kesini karena aku diminta orang tuaku untuk menjaga nenekku yang ada di tokyo,
dan aku juga datang kesini untuk.... Eh!!! Bukan apa2 kok ( dengan suara yang
mencurigakan )
Guru
: okay terima kasih perkenalannya kamu duduk di kursi disana ya!
Sonya
: baik pak!
Hah!
Perkenalan singkat sperti aku kenal marga keluarganya Kusanagi Dan Kinigawa
sepertinya ada sejarah di antara kedua nama tersebut, yah aku sich gak peduli
karena buat apa juga di peduliin?
TENG
TENG TENG
Jam 12 ini waktunya kami istirahat dan
dimana sang murid pindahan akan ditanya 1000 pertanyaan
Teman
1 = hey hey Sonya, apakah kamu sudah punya pacar?? ( siswa2 mulai mendekati dan
mulai bertanya )
Sonya
: masih belum!!!
Teman
2 : wah saya sekali ya padahal kamu cantik loe, lalu apakah kamu punya orang
yang kau sukai??
Sonya
: ya AKU PUNYA ( dengan suara lantang )
Teman
3 : eh eh siapa??
Sonya
: em.. daripada itu maukah kalian mendengar ceritaku, ini juga jadi alasan
kenapa aku datang kemari
Teman-teman
hanya bisa mengangguk ingin dan penasaran
Sonya
: 8 tahun yang lalu, saat aku masih di hokaido aku berteman dengan seorang anak
laki-laki yang gagah dan juga sangat tampan, aku sangat senangn bermain
dengannya, keluarganya juga rekan bisnis dengan keluargaku, tapi ada saat
dimana dia akan pulang ke tokyo, dan janji kami sebelum berpisah adalah 30
tahun lagi kita akan punya 2 anak 20 tahun lagi kita akan menikah dan 8 tahun
lagi kita akan berpacaran, lalu dia memintaku untuk memanggilnya seorang suami
meski kami masih kecil jadi kedatanganku kesini adalah menjadi pacar dari
laki-laki yang pernah berjanji dengan ku tersebut
Teman
2 : lalu kau tau siapa yang berjanji denganmu tersebut??
Sonya
: aku tak akan melupakan namanya nama dia adalah KRIZ KINIGAWA
###########HENING################
Lah kenapa kelas jadi hening ya dan
lalu kenapa para laki-laki melihatiku dengan penuh kejahatan???
BAK
BUK BAK BUK BIG BUK DUAR CUAR ( suara aku lagi dipukuli )
Teman
2 : Sialan Kau Kriz ( masih sambil memukuli )
Kriz
: apa maksudmu??
Teman
5 : kau sudah punya Nabilah Sebagai Tunangan, kenapa jatah kami kau embat
juga??
Kriz
: kalian bicara apa?
Teman
10 : aku berdoa semoga kau cepat mati keparat
Kriz
: APA YANG TERJADI KUMOHON!!!
20
menit kemudian....
Teman-teman sialan, kenapa
aku harus dipukuli segala, memangnya salahku apa??? Untuk aku tak terluka
huft..., aku penasaran kenapa simurid baru itu melihat aku terus dan lagi
matanya keluar air mata, apa maksudnya, dengan cepat dia berlari ke arahku... dan
EH!!!!!!!!
Sonya
: suamiku sudah lama kita tidak berjumpa!!!!
Kriz
: apa Maksudmu???
Dia
malah terus memelukku
Kriz
: hey lepaskan apa yang kau lakukan???
Teman-temanku
kembali memandangiku dengan tatapan sama seperti sebelumnya
Teman
2 dan 7 : kriz pukulan tadi belum keras ya?
Kriz
: aku tidak tau apa – apa!
Tiba-tiba
si anak baru mendekati wajahku dan...
CUPS...................................................................................................................................................
Teman
1 – 17 : sialan kau Kriz!! Serbu ( sambil nangis karena iri )
DUAR!!!!!!!!!
BAK BIK BUK
Eh!..
Luar
biasa tiba-tiba Nabilah menghajar semua teman2ku yang berniat memukuliku
Tapi.....
kenapa AURA NABILAH luar biasa ya seperti sedang dirasuki raja iblis?
Nabilah
: hey wanita pelacur singkirkan bibir kotormu itu dari tunanganku!
Sonya
: apa yang kau maksud dengan “tunangan” Dia ini Suamiku dan aku adalah
Istrinya, kami tak perlu wanita pengulat yang mengaku seorang tunangan
sepertimu
Nabilah
: apa maksudmu?? ( mereka saling bertatapan )
Nabilah
& Sonya : eh!!! Kau kan???
Nabilah
: Dasar Rubah Pencuri Kenapa kau datang kemari lagi?
Sonya
: Tak Kusangka aku akan menemui Monyet berbulu Domba lagi ditempat seperti ini
khu khu khu
Nabilah
: aku sudah muak dengan ocehanmu itu sejak kecil
Sonya
: apalagi aku!!!
Kriz
: Anoo Kalian mohon jangan bertengkar!!!
Nabilah
& Sonya : Diam Kau kira ini salah siapa???
Ada
apa ini dari cara mereka berbicara mereka sudah saling kenal atau aku saja yang
sedikit pelupa!!!
TENG
TENG...... ( Suara Bell Bunyi tanda masuk kelas )
Nabilah
: lain kali kita selesaikan pertarungan kita 8 tahun yang lalu dasar pencuri!!!
Sonya
: khu khu khu aku tak akan membiarkanmu menang dasar Monyet
Nabilah
& Sonya : Huh!! ( sambil kembali ke tempat masing2 )
Huh
kehidupan macam ini! Kemalangan padaku apakah masih berlanjut??? Setiap hari
ada aja masalah yang menimpaku apa aku masih bisa hidup di dunia seperti ini???
Mustahil
ini pasti karena aku terlalu keras pada Nabilah sehingga menimbulkan hukum
karma yang berlebihan
Teng
Teng!!!
Sepertinya
lonceng sudah berbunyi aku harus buru-buru pulang dan merefresh kembali otakku
yang terlalu berat dalam memikirkan hal hal yang tak penting!
Sonya
: Kriz, apakah kau ingin pulang???
Kriz
: yah sepertinya memang begitu
Sonya
: maukah kau menemaniku berbelanja sebentar?
Kriz
: Aku sedang sibuk sebaiknya kita menjaga jarak, memang mengingatmu tapi itu
hanyalah janji anak-anak kumohon kau tak membesar-besarkannya
Sonya
: Kenapa?? ( wajah pucat )
Kriz
: seperti yang ku katakan itu hanyalah janji anak-anak!
PLAKKK
( Aku ditampar -_- )
Sonya
: Kriz, kau bukan orang yang kukenal, kriz yang kukenal dulu adalah orang yang
menggunakan cinta untuk hidup, bukan orang yang telah membuang cinta untuk hal
yang tak kau inginkan ( Sambil menangis )
Kriz
: hajarlah aku, jika kau ingin menghajarku
BAK BUG BAK BUG BAK BUG
Kriz : kenapa kau memukuliku???
Sonya : katamu jika aku kesal, aku boleh memukulmu?
Kriz : yah tapi meskipun begitu itukan hanya kiasan!
Sonya : oh jadi tadi kau hanya memperdayaku? ( marah )
Kriz : eh bukan begitu maksudku
Sonya : Sudah kau diam saja, dasar laki-laki pekerja, itunya kecil,
otaknya mesum, dompetnya kosong, ingatannya dusta
Kriz : kau lagi marah? ( gugup )
Sonya : aku tak sedang marah!!!
Kriz : Tapi!!!
Sonya : Taka da tapi2an Besok Kau harus temui aku di taman kota pukul 12
jika tidak aku tak akan memaafkanmu sampai Mati ( sambil berbalik dan
meninggalkanku )
Kriz : Eh!
Keesokan harinya
Tap Tap
Aku Berjalan Menuju taman, yang dimana banyak sekali orang berpasangan
di hari ini, memang ada apa sonya
memanggilku hari ini disini bikin aku malu saja
Nabilah : Kriz kenapa kau terlihat GuguP??
Karena aku hari ini dating bersama Nabilah, dia merengek ikut denganku
di sini, apalagi kali ini Nabilah Agak Waspada, Dia berjalan Sambil memegangi
tanganku bagiku yang sering berpegang dengannya sudah jadi hal biasa, jadi aku
seperti dulu yang merasa jijik
Sesuai perjanjian Aku dan Sonya akan bertemu di bawah jam besar di
taman, aku juga bingung apa yang ia inginkan tapi aku hanya bisa nurut saja
dengan apa yang dia inginkan ah ini terlalu menggangguku
Aku melirik kearah jam tanganku sudah menunjukkan pukul 12 tapi aku
lihat di dekat jam tersbut adalah…….
Nabilah : Oh kau ya, Rubah pencuri apa yang kau inginkan dari
Tunanganku?
Sonya : Khu khu aku tak menyangka bisa bertemu denganmu dasar Srigala
Nabilah : sebaiknya kau pergi dari sini karena ini adalah waktuku dengan
tunanganku
Sonya : oh sayang sekali aku sudah memesan Suamiku untuk hari ini jadi
kau lebih baik pergi saja
Nabilah : Oh kau
Sonya : Kau
Kriz : Bisakah Kalian berhenti bertengkar, disini tempat hiburan jadi
kalian jadi cari perkara hingga dilihat banyak orang
Sonya & Nabilah : Uh!! Tapi…..
Kriz : Ah sudahlah, kalian bertengkar juga tak gunanya memangnya apa
yang kalian ributkan?
Sonya & Nabilah : Eh!
Sonya : Dasar lelaki pendusta
Nabilah : omong doing
Sonya : penipu
Nabilah : bisanya cuman mundur
Sonya : bodoh
Nabilah : Gila
Kriz : apa yang kalian Bicarakan?? ( kok seperti menghinaku )
Sonya & Nabilah : Kami menghinamulah mau apa lagi??
Sialan, mereka ini sangat kompak tapi aku tak menyangka jika mereka
bermusuhan apa yang terjadi pada otak mereka hingga membuatku stress begini
Sonya : aku punya saran
Kriz : hah!
Sonya : bagaimana Kita Perang saja???
Kriz : apa yang kau maksudkan?
Nabilah : Aku Setuju!!!
Kriz : Eh!!!!!!!!
Aku tak mengerti apa yamg mereka maksudkan apa hanya aku yang tak tau
atau jika mereka punya indra 6 untuk saling berkomunikasi 1 sama lain
Kriz : Tunggu apa yang kalian maksudkan?
Nabilah : Khu khu ini akan menarik
Sonya : seperti yang kau minta, Rivalku
Kriz : sebenarnya apa yang kalian Maksudkan mohon beritahu
aku!!!!!!!!!!!!!
Nabilah : Kita
Sonya : akan
Nabilah & Sonya : Melakukan Kencan Kilat, untuk membuktikan siapa
yang akan bersama dengamu hari ini
Kriz : eh!
Nabilah & Sonya : Jangan Berantem ini semua salahmu!!!!
Kriz : Kalian Ini bermusuhan kok bisa kompak ya?
Nabilah & Sonya : kami tidak kompak!!!!!!!!
Kriz : Eh
Hah! Aku hanya bisa menghela nafas melihat tingkah laku mereka, tapi
seperti yang aku rasakan memang ada jalinan di antara kami bertiga, yah aku
juga tak tapi mengerti tapi mungkin inilah yang juga mereka rasakan
Kriz : baiklah, kalau itu ke inginan kalian, pertama kita kemana ya?
Sonya : taman bermain
Nabilah : game Center
Kriz : Eh! Kita hanya memilih salah 1 jadi putuskan saja
Sonya : tentu saja kita ke taman bermain, Suamiku kau pasti akan
mendukungku kan
Nabilah : Tidak Tunanganku pasti akan mendukungku!!!
Kriz : Jadi….
Sonya & Nabilah : Jadi… Siapa yang kau plih?? ( sambil memandangiku
)
Kenapa jadi begini, kenapa harus aku yang putuskan, kenapa mereka begitu
seperti anak kecil, apakah sikap dewasa mereka sudah hilang termakan sejarah!
Kriz : ano ano lebih baik, kita kepusat perbelanjaan saja! ( sambil
tersenyum bingung )
Sonya : Suamiku kau akan membelikan akau gaun penganting? ( sambil
tersenyum malu )
Nabilah : Tunanganku kau membelikanku cincin perkawinan kita sekarang? (
ketawa jahat )
Kenapa, jadi dramatis seperti ini padahal aku hanya ingin membuang
waktuku di pusat perbelanjaan agar mereka tak terlalu cerewet apa aku salah?
Di pusat perbelanjaan kami hanya keliling santai saja, jujur saja hari
ini aku tak membawa cukup banyak uang, merana sekali aku, tapi bukan berarti
tak bawa -_-
Sonya : Kriz, aku mau kesana
Nabilah : Aku mau kesana
Gleg! Aku belum sempat memikirkan hal ini, jadi kemana yang harus aku
plih!!!! Yang mana????
Nabilah : Aduh!!!
Kriz : kau kenapa?
Nabilah : Aku sakit perut aku akan mencari toilet dulu, Kalian hangan
kemana2!!!!
Lalu nabilah berlari mencari toilet di tengah keramaian bahkan dia masih
seperti anak-anak dalam berlari, aku juga sampai pangling
Sonya : Ayo Suamiku!
Kriz : Eh bukannya kita akan menunggu Nabilah Sampai kembali?
DEGGGG
Eh! Sonya tiba2 menatap dingin ke arahku
Kriz : kita kemana?? ( Aku ketakutan )
Sonya : Kita akan berkeliling tempat ini saja ya!!!
Aku hanya mengangguk pelan dihantui rasa takut dari tatapannya mungkin
hanya perasaanku tapi aku pernah melihat tatapan itu, tapi dimana ya? Kapan ya?
Sejam lewat aku menemani Sonya tapi aku belum melihat Nabilah, apakah
dia tersesat Atau…
DOR…..
DOR………
DOR…………
Aku Mendengar Rentetan tembakan di arah bawah, aku menarik sonya
ketempat yang lebih sempit agar terhindar dari kekacauan, aku coba kabur
ketempat yang lebih aman, aku sedikit mengintip dari Kabut Asap tebal yang
timbul muncul dari kekacauan, aku mencoba mengintip kesamping
Hal yang aku lihat adalah pasukan sindikat yang pernah kulawan beberapa
bulan yang lalu, sepertinya ini akan menjadi reuniku kepada mereka memalukan
ternyata aku harus bertemu lagi kepada manusia brengsek itu
Pelanggan/pengunjung seluruhnya berteriak berlarian untuk melarikan diri
dan sayang sekali mereka di jaga dan tidak bisa kabur dari tempat mereka
berdiri, aku yang hanya mengintip dari tempat yang sukar terlihat mata
memutuskan untuk…..
Tunggu!!! Dimana Sonya???
Gawat!!!!!!!!!!!!!
Aku mencoba melihat disekelilingku dan sepertinya aku kehilangannya
sebenarnya apa yang dia pikirkan gawat, aku harus menemukan dia, aku mencoba mengeluarkan
HPku dan mencoba untuk mengabarkan kakakku dan juga kepolisian, ternyata mereka
sudah disini kakaknya Nabilah Sendiri yang memimpin operasi ini! Sepertinya aku
harus cari cara untuk meringkus mereka lagi! Saya sekali kali ini aku tak
membawa senjata bodoh sekali kenapa bisa jadi begini aku tak bisa jadi seorang
pahlawan lagi
DOR….
DOR…..
DOR…..
Aku kembali mengintip kearah para
sandera ternyata mereka di ancam seperti ini akan jadi buruk, apa yang harus
aku lakukan sekarang?
Nabilah : sepertinya kau sedang kebingungan?
Kriz : kau……
Nabilah mendadak menyentuhku sambil tersenyum, jika dia akan berguna di
misi ini padahal, aku tak mengharapkan kembali bantuannya
Nabilah : Kriz ikut aku, ada yang harus kuperlihatkan padamu
Ada yang akan diperlihatkan kepadaku, sepertinya yang akan diperlihatkan
adalah benda tak berguna,
Aku mengikutinya kearah yang sangat aneh, apakah ada sesuatu yang
berguna disini
Nabilah : lihat ini kriz!
Kriz : Eh! Apa itu?
Aku melihat benda yang sepertinya tak berguna
Nabilah : ah kau ini kolot sekali! Ini adalah bom
Kriz : eh!
Tiba2 HP ku berdering, aku pun dengan cepat mengangkat telepon
Kriz : halo
Kelvin : gunakan saja Kriz apa benda yang direkomendasikan nabilah,
kepolisian sedang didepan pusat perbelanjaan sindikat itu akan mengancam
meledakan pusat perbelanjaan ini dalam 1 jam, sepertinya mereka meletakan bom
disana sini, kepolisian dilarang masuk jika da yang masuk bom akan diledakan,
jadi semoga berhasil ya mencari bom2nya :3
Hah! Sepertinya sesuai yang kuperkirakan akan ada misi baru kali ini
tapi ada jadi sulit jika ada waktu seperti tapi tak masalah lah
Aku pun bersama nabilah mencoba berkeliling pusat perbelanjaan dan
dengan cepat berhasil menjinakan 5 detonator yang disediakan, aku berfikir
hanya ada 5 detonator jadi aku akan santai saja, tetapi aku meyakini akan
ada detonator lagi disini
Kriz : Nabilah Kau disini saja aku akan berkeliling mencari senjata
Nabilah : senjata? Ah kalau senjata aku hanya tau benda yang kutemukan
itu
Kriz : Maksudmu ini?? ( tak disangka ternyata aku bawa )
Nabilah : ya itu akan berguna
Kriz : berguna bagaimana?
Nabilah : Bom itu pasti akan berguna
Kriz : bom?
Nabilah :Ya Bom
Kriz : jadi benda ini adlaah bom?
Nabilah : Yap!
PLAK!!! Kenapa tak bilang dari tadi jika bola hijau karet ini adalah
bom, jika tau aku pasti akan menggunakannya sejak tadi…
Kriz : Nabilah berapa lama lagi waktu kita?
Nabilah : sekitar 25 Menit
Bagus itu waktu yang lebih dari cukup untuk meringkus sindikat itu
Aku berlari menuju tempat para sandera, aku melihat kurang lebih 15
orang mafia berada disitu membawa senjata, melingkari para pengunjung pusat
perbelanjaan yang disandera tersebut
Aku harus membuat rencana, karena aku yakin masih ada sisa bom yang
mereka pasang, tapi dari titik yang telah aku dapatkan maka ledakan tak akan
sampai kemari, aku sudah memperhitungkan ini dengan matang dan mencoba untuk
bertahan dalam naluri cepatku
Sepertinya aku akan menggunakan bom ini sekarang, aku sudah siap
melempar bom yang katanya bom ini kulempar kearah 100 M dari kawanan sindikat
dan getaran 10 S akan kubuat mereka melihat arah lemparan dengan kalkulasi yang
tidak tepat
WUSSSS ( aku melempar bom karet tersebut )
Seperti yang kuharapkan sindikat itu ada yang mengecek arah lemparan itu
Ayo silakan meledak!
Eh!!!
Kenapa tidak meledak???
Gawat gawat!!!
DUARRRRRRR
Eh!
Akhirnya meledak sekarang akhirnya waktuku untuk beraksi
Aku menuruni lantai tangga menuju tempat penyergapan aku langsung
menelepon kakakku dan kepolisian juga mulai bergerak, aku menyerang seluruh
sindikat tersebut hingga mereka terkapar
Khu khu khu…
Nabilah : Good Luck Jenderal!
Kriz : kau kan kuminta untuk tidak mengikutiku tapi kenapa…
DOR………
Ah!!!
Nabilah Tertembak….
DRUKK ( suara nabilah Jatuh )
Kelvin : kenapa kriz?? ( kakakku dan polisi lain memasuki Pusat
perbelanjaan )
Kriz : Kak kau jaga Nabilah aku akan!!
Kelvin : kau akan kemana??
DRAP DRAP ( aku berlari menuju lantai teratas dari tempat aku yakin
dalangnya ada disana akan kubunuh dia, karena nabilah mati bukan aku yang
membunuhnya
CKLEK ( sesampai di balkon Pusat Perbelanjaan Atas )
Ghaida : kau datang juga
Kriz : Kau pikir aku akan lari dari tantanganmu
Ghaida : Tak mungkin aku akan melupakan duel kita khu khu khu
Kriz : kau jangan banyak bicara!!!
Pertempuran antara 2 rival akan segera dimulai
DOR DOR DOR…..
Aku mendengar rentetan tembakan dari Sampingku
Sonya : kau Masih melakukan pekerjaan kotor ini ya Ghaida?
Aku menoleh kesamping tak kusangka, ternyata Sonya ada di samping
membawa, sebuah Pistol Caliber 7 MM berperedam kecil
Ghaida : Ini tak anda hubungannya dengan Anda Nona Sonya, atau lebih
dikenal Dengan Nama….
DOR DOR DOR…………..
Suara tembakan kea rah langit kembali Sonya Hentakan membuat suasana
menjadi suram tak terkendali
Sonya : jangan Sebut kembali nama itu! Aku sudah muak!!!
Kriz : Anoo sepertinya aku dilupakan disini?
Sonya & Ghaida : memang sejak tadi ada kamu disana ya?
Tunggu sebentar hawa keberadaanku apakah menghilang??? Tidak tidak aku
sudah menyakinkan keberadaanku, tapi apa yang membuat mereka tidak meyadarinya?
Jangan-jangan!!!
Mereka sudah teracuni, oleh sebuah zat adiktif sehingga hawa kehidupan
mereka berdua menurun, tapi zat apa???
Ini akan jadi pertaruhan aku harus mengetahui secepatnya!!
Kriz : Hey Ghaida 5 + 5 = ?
Ghaida : Hah itu jawabannya 9
Kriz : hey Kena kau!!
Aku langsung dengan cepat mengambil pistol yang dipegang Sonya Dan
menembakan ke arah Ghaida, tapi aku sengajakan jika peluru itu tak
mengenainya!!!
DOR……..
CLANK ( Suara Peluru Terhantam Pagar )
Ghaida tak bergerak, dia gemetar karena pergerakannya lambat terhadap
benda, cepat kecepatan berpikirnya dikurangin sehingga terfokus kepada gerakan,
sungguh luar biasa si Orang tua itu, membuat obat yang membuat kepintaran
menjadi kekuatan aku kagum!
Kriz : Kau sudah kalah Ghaida ( sambil menyodorkan pistol kearahnya )
Ghaida : apa kau pikir begitu??
Ghaida mengeluarkan Sebuah Remote Detonator, dan menekannya DAN!!!!
Eh tidak terjadi apa-apa, seperti ada sesuatu yang salah dengan
remotenya
Ghaida : Cih remotenya rusak!!
Eh! Rusak? Sepertinya wanita ini tak bakat jadi penjahat!
Lalu sonya berjalan mendekatinya….
Sonya : kau sudah kalah!
Ghaida : Tapi aku masih bisa berjuang!!!
WUSSS……………
Tiba-tiba helicopter menjemputnya dari atas Pusat perbelanjaan untuk
menjemput Ghaida, Tampak Wajah Orang Tua Itu kembali dilihatkan
Aku merasa kesal dengannya sepertinya apa yang dia inginkan??
Aku kembali kebawah menuju lantai dasar, kawanan kepolisian mulai
menginterogasi para sandera, aku hanya berjalan lurus menuju keluar, lalu
kakakku menelponku jika Nabilah berada di rumah sakit, lengannya terserempet
peluru, dan tidak sadarkan diri
Aku diminta untuk menjenguknya, tapi aku sudah jelas akan menolak salah
dia sendiri mengikutiku….
Melody : Apa kau takkan akan pergi menjenguk???
Aku mendengar suara komandan di samping pintu pusat perbelanjaan
Kriz : Eh!!!! Komandan, tentu saja aku akan menjenguk, aku pasti akan
menjenguk kok ( wajah gemetaran )
Melody : huh! Kukira kau akan menolak, padahal aku sudah siapkan pistol
untuk melubangi kepalamu
Kriz : eh!! Seram sekali komandan ( masih gemetaran )
Melody : tapi yah kau tau!!!
Kriz : tidak! ( masih gemetaran coy )
Melody : Aku belum selesai bicara… apa harus mulutmu yang kulubangi???
Kriz : Tidak ( keringat dingin cok )
Melody : Kau!!! DATANGLAH KERUMAH SAKIT, DAN TEMUI DIA INI SEMUA
SALAHMU!!!!!!
Kriz : Baik Komandan
Aku pun berlari menjauhi komandan, benar2 menyeramkan aku pasti mati
punya saudara seperti dia ku juga tak percaya dia hidup seperti itu!!!
Aku kedepan jalan, menunggu taksi dan bergegas menuju rumah sakit
25 Menit perjalanan kerumah sakit, aku bertanya kepada resepsionis kamar
Pasien yang ingin kujenguk, You Know lah!
Aku mengintip dari jendela ruangan Nabilah, ternyata Sonya lebih datang
lebih dulu dari aku
Loh Kok bisa ya?
Mereka berbicara meski
kelihatannya masih musuhan ( lagi ngintip jangan Tanya bagaimana aku cara
ngintipnya, aku punya Indera keenam ya kalau punya )
Aku hanya mendengar sesuatu yang gak kedengaran!
Loh, jadi ngapain nguping ama ngintip?
Lalu sonya keluar ruangan! Dan bertemu denganku di depan ruangan
Sonya : Apa yang kau lakukan disini suamiku???
Kriz : Aku hanya……..
Sonya : STOP!!!
Kriz : ada apa???
Sonya : Uhuhuhuhu, Nabilah Akan mati suamiku ( ketawa jahat )
Kriz : Eh!
Bersambung Ke Chapter 02 Love And
Hate 2nD Generation : Promise
lanjutin min .. ojok sue
ReplyDeletepasti lama jangan berharap ya :v
Deletekan udah ukk update lah
Deletelanjut min di tunggu chapter ke 3nya oke fix done
ReplyDeletekalau ada
Deletei know that feel min :v
ReplyDeleteAkhirnya Love And Hate di lanjutin *sujud syukur XD
ReplyDeletesaya merasa kayak orang jahat
Deletelanjutin lgi >.< jngn di update 2 tahun kemudian lagi
Deleteya udah tunggu saja 2 tahun lagi :3
Deletemin cuma mau kasih saran bikinin daftar daftar cerpennya biar gamapang kalo mau pilih cerpen yang dibaca *cumansaran habis sering mampir pengen baca ulang heheheh :D
ReplyDeleteoh wooke wooke diusahakan
DeleteBikin cerita tentang gen 3 nya dong :v
ReplyDeleteGen 3 saya kurang Ngikutin Membernya
Delete2 Tahun kemudian..
ReplyDeleteYAP 2 tahun Kemudian
Delete:v
DeleteHoho
DeleteNapa gak di lanjutin nih cerita?
ReplyDelete2 tahun lagi
Deletekenapa arus 2 tahun lagi ?
Deletesaya gak tau
Deletelah ???????
Deletentahlah
Delete